Ubah Mindset Mistis: Stop Percaya Suanggi
Setiap hari penuh senyuman yang kau lalui adalah hari dan rasa bahagia yang didambakan orang pesakitan.
Semua macam hal yang terjadi dalam hidup kerap kali dikaitkan dengan suanggi, entah dari mana asal kata ini, beta juga belum research tapi yang pasti kalau ada orang tiba-tiba meninggal pasti orang terdekatnya bilang karena di-suanggi.
Wadidaw.
Entah sejak kapan stigma ini muncul, namun yang pasti sejak kecil kerap kali terdengar kalimat bermakna negatif tersebut. Beta sonde percaya hal seperti itu ada, entah nyata atau tidak, yang pasti ketika ajal telah tiba berarti itu adalah suratan takdir dari Tuhan kepada kita.
.jpg)
Ilustrasi AI dan dunia fiksi yang saling terhubung
Kenapa Harus Selalu Suanggi?
Tetapi kenapa di daerah Timur, khususnya di daerah Kupang dan sekitarnya selalu mengaitkan dengan hal itu, apalagi kalau kita tahu kalau yang meninggal pernah cekcok atau bermasalah dengan orang lain. Lalu, dari mulut ke mulut, dari satu cerita menjadi cerita yang lain, tiba-tiba dong bilang, “Eh, dia meninggal karena dong ada masalah dengan itu orang yang suanggi”.
Woi.... su tahun 2025 nih, masih sa ko punya pemikiran begitu.
Stop sudah ee!
Orang yang meninggalkan kita situ bisa saja sedang sakit, bisa saja memang ada kendala kesehatannya, bisa saja punya masalah lain yang bisa menyebabkan dia meninggal. Namun, bukan berarti keluarga sonde mau periksa lengkap atau otopsi trus kita bilang, “DIA KENA SUANGGI!”.
Aih... itu hati, pemikiran dan bibir yang crocos sonde jelas tuh harus diubah.
Mindset aneh dan kuno seperti itu hilangkan saja, karena sudah sonde laku lagi seharusnya. Di daerah lain sudah bahas harus buat ini buat itu katong masih bahas orang mati kena suanggi. He’e nah.. kita ko baomong orang kena suanggi bikin hidup jadi lebih bae.
Ko stop sudah ee!!

Ilustrasi runyamnya dunia medis bercampur aduk dengan dukun
Berhenti Menyebar Cerita Mistis
Kalau ada yang berhasil dalam pencapaian hidup terus tiba-tiba sakit, baru kita bilang, itu dia kena suanggi. Bapa, mama, kaka, adik, opa dan oma ee... di zaman yang sedikit orang angka kamera rekam kita pung dudu badiri nih, jang pake itu pikiran le ee. Ubah sudah!
Dia sakit tuh jang sampe karena memang gaya hidup salah, bisa jadi dia sering makan sonde sehat, bisa jadi dia suka mete, meski dia jadi orang sukses mah kalo haya hidup sonde sehat ju tetap sa toh. Pasti akan sakit.
Lihat sa kita pung sodara-sodara yang kalau syukuran sedikit minum mabok, sodara datang di rumah sadiki langsung mabok, anak ulang tahun mabok, itu bisa jadi salah satu faktor utama dong bisa tiba-tiba sakit, Eh. Bukan tiba-tiba sih harusnya, karena dong su timbun sakit dari jauh hari ju nah.
Pada intinya jangan buat seolah-olah kalau ada yang meninggal itu karena suanggi.
Baca juga: Antara Bahagia dan Kecewa: Pelajaran Belajar Ikhlas
Beta sonde tau itu suanggi hebat seperti apa, beta ju sonde tau dia model ke karmana karena sonde bisa dibuktikan juga dan beta juga sonde pernah liat sama sekali atau beta juga sonde pernah dengar orang cerita itu suanggi tuh yang seperti apa. Jadi kita jadi masyarakat yang harusnya sudah lebih modern ini jangan bikin statement atau argumen yang aneh-aneh.
.jpg)
Ilustrasi dunia imajinasi dan AI yang saling berpadu
Ajakan untuk Ubah Pola Pikir
Ini sebagai ajakan supaya kita jangan terpaku dengan pemikiran yang ketinggalan zaman.
Ingat, lebih baik kita saling mengingatkan supaya masyarakat lebih maju daripada punya pemikiran kuno itu. Karena dengan mengubah mindsetnya kita, kita menjadikan masyarakat yang hidup di sekitar kita menjadi lebih maju dan tidak berpikiran kuno.
Lebih baik memikirkan bagaimana mencapai ini, bagaimana mencapai itu, atau mewujudkan ini mewujudkan itu. Semua lebih baik memikirkan untuk lebih berwarna hidupnya dengan mencapai hal-hal mustahil yang jarang kita dapati atau jarang kita dengar dari masyarakat.
Kita akan mendowngrade perkembangan zaman ketika kita sonde mengubah pemikiran yang tidak pernah maju itu, masyarakat butuh hiburan namun jangan dengan mengatai atau membuat cerita hal mistis tak terbukti hanya supaya dibicarakan masyarakat saja.
Ayo Berubah!
Mari, sama-sama saling memotivasi masyarakat dengan prestasi, bukan dengan cerita tahayul.
Mari, saling berbagi cerita positif tentang hidup yang bahagia seperti apa.
Mari, saling berbagi support atau dukungan agar kita sama-sama maju lebih baik.
Lupakan, cerita kuno yang tak berguna itu dan mari hidup dengan bersyukur.
- Bryan Nakupenda
0 Comments
Silakan berkomentar secara bijak atau sesuai topik pembahasan...